Monitoring Pembangunan Talud P3-TGAI di Krido Utomo, BBWS Pemali Juana Tinjau Langsung Lokasi

• 01-10-2025
• PEMDES BUMIAYU
• 39
• KEGIATAN

Monitoring Pembangunan Talud P3-TGAI di Krido Utomo, BBWS Pemali Juana Tinjau Langsung Lokasi

BUMIAYU- Upaya peningkatan infrastruktur pertanian terus dilakukan di Desa Bumiayu. Pada Rabu (24/9/2025), Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana bersama tim pendamping, Ketua P3A, serta Kepala Desa Bumiayu melakukan monitoring pembangunan talud pada program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di Blok Sawah Krido Utomo, Dusun Lebo, Desa Bumiayu.

Kegiatan monitoring ini bertujuan untuk memastikan bahwa pembangunan talud berjalan sesuai dengan rencana teknis dan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan. Talud yang dibangun di sepanjang saluran irigasi ini diharapkan mampu memperkuat struktur saluran, mencegah longsor, serta meningkatkan kelancaran distribusi air ke lahan pertanian warga.

Petugas dari BBWS Pemali Juana menyampaikan bahwa pembangunan talud merupakan bagian dari program nasional yang fokus pada pengelolaan sumber daya air secara berkelanjutan. “Kami ingin memastikan pembangunan ini benar-benar bermanfaat bagi petani. Monitoring dilakukan agar hasilnya sesuai harapan dan tidak menyimpang dari aturan,” jelas salah satu petugas.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Bumiayu, Istaroh, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat melalui BBWS Pemali Juana. Ia menekankan bahwa talud ini sangat penting bagi keberlangsungan pertanian masyarakat, terutama di Blok Sawah Krido Utomo yang menjadi salah satu lumbung padi desa.

Ketua Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Ngudi Makmur, Imam Zuhri, juga turut mendampingi monitoring. Ia menyampaikan rasa syukur dan berharap pembangunan talud dapat memperlancar pengairan sawah, sehingga produktivitas pertanian meningkat. “Talud ini adalah bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan petani,” ungkapnya.

Selain itu, tim pendamping kegiatan menegaskan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga hasil pembangunan. Dengan adanya kerja sama antara pemerintah, petani, dan desa, talud ini diharapkan bisa digunakan secara berkelanjutan untuk mendukung pertanian.

Warga setempat menyambut baik monitoring yang dilakukan. Mereka menilai keterlibatan langsung pihak BBWS Pemali Juana menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memastikan pembangunan berjalan transparan dan akuntabel.

Acara monitoring ditutup dengan peninjauan langsung ke titik-titik pembangunan. Petugas melakukan evaluasi teknis, sementara perangkat desa dan P3A memberikan masukan terkait kebutuhan di lapangan.

Dengan adanya pembangunan talud P3-TGAI ini, masyarakat Desa Bumiayu berharap ketahanan pangan semakin terjamin dan kesejahteraan petani meningkat seiring dengan perbaikan infrastruktur pertanian.

(DWI)

Share :

Kegiatan Lain